Resty Ananta pernah tinggal di rumah kosong di kampung halamannya di Jepara, Jawa Tengah. Maksudnya, sebuah rumah kosong yang sempat tidak dihuni sekian lama, lalu disewakan untuk kontrakan.
Rumah tersebut menurut Resty, mau ia jadikan studio musik, dan tempat berlatih vokal. Tempat tersebut dianggap cocok dijadikan studio karena memang lokasimya agak jauh dari pemukiman.
“Untuk teriak-teriak kenceng tidak ngganggu tetangga,” ungkapnya, belum lama ini.
Pelantun single “Bang Jono” itu tidak berpikiran sama sekali kalau rumah itu seram. Bahkan ia tidak mencari tahu tentang latar belakang rumah tersebut. Rumah yang disewanya itu juga tidak ia ketahui latar belakangnya pernah seperti apa. Bahkan rumah itu tidak ada kesan horor sama sekali di awal-awalnya.
Meskipun ada banyak pohon pisang dan rimbun dedaunan bambu di sekitarnya, Resty melihatnya seakan rumah itu sejuk dan asri.
“Malah enak banget, asri banget, mulai tinggal di sana di waktu weekend dan berlatih vokal,” jelas penyanyi yang sedang persiapan lagu baru ini.
Dari awal Resty Ananta tetatap berpikir positif dan tidak mempedulikan jika dulunya ada seorang wanita yang meninggal di rumah itu. Sampai suatu ketika, Resty sedang berlatih vokal, dan mencoba menguasai nada-nada tinggi. Namun tiba tiba terdengar suara anak-anak berlari-larian di lantai atas.
“Padahal, rumah itu kan cuma satu lantai, aku sempat bingung, dan tetap positif thingking,” ujar Resty, mencoba tenang.
Namun kemudian, kejadian-kejaian janggal seperti aca sosok duduk di atas almari, membuatnya nyaris pingsan. Akhirnya, walau baru dua bulan ia tinggali, Resty langsung angkat kaki di rumah itu. Meskipun masa kontrak masih lama, ia beruntung karena harga sewa yang murah.
“Ya itung-itung kalau bikin studio latihan vokal lebih mahal, pantesan sewa rumahnya murah,” pungkas Resty. [KimSadewa]
Mau tau berita lainnya, klik di sini