Ipay yang sebelumnya vokalis PESTA band, kini kembali berkarya di NAGASWARA. Musisi yang pernah merilis tiga single di NAGASWARA itu termasuk produktif dalam menciptakan karya lagu di blantika musik Indonesia.
Saat ini ia tengah persiapan rilis single terbarunya, yang judulnya masih dirahasiakan. Dalam bermusik dan berkarya, ia selalu berinovasi untuk memenuhi semua segmen genre musik. Ia ingin karyanya dapat dinikmati di “pasar becek” dan “pasar wangi”. Apa maksudnya?
“Aku ingin karya lagu aku ada di semua segmen lapisan masyarkat dan disemua genre musik. Karena karya lagu yang aku ciptakan ini ada yang aku nyanyikan dan ada juga dinyanyikan oleh artis musik lain,” ucap Ipay, Senin (30/10/2023).
Menurutnya, semua musisi pencita lagu itu harus bisa memenuhi multi segmen pasar musik. Di Industri musik itu ada istilah segmen “pasar becek” (segmen menengah ke bawah) dan “pasar wangi” (segmen menengah ke atas). Ia ingin membidik keduanya dalam menciptakan karya lagunya di dunia musik.
“Trend musik kan berkembang terus. Rasanya luar biasa kalau lagu-lagu karya kita bisa masuk ke ‘pasar becek’ dan ‘pasar wangi’,” lanjut Ipay.
Ipay merupakan seorang pencipta lagu yang berpetualang di dunia musik. Ini sudah dibuktikannya lebih dari satu dekade perjalanananya menapaki rimba raya musik di tanah air. Selain pernah sukses merilris single di NAGASWARA, ia juga pernah merilis single di label musil lain di Indonesia. Bahkan karya lagu ciptaannya juga booming dinyanyikan oleh artis musik lain.
Di NAGASWARA ia bersama PESTA band pernah merilis single “Aku Dengar Aku Tahu”, “Sehari Sebelum Kau Pergi”, dan “Gila Bola”. Tiga single itu punya corak yang beda dan segmen yang berbeda pula.
“Nantikan saja single terbaru aku sebagai solois, dan single ciptaan aku yang akan dinyanyikan artis musik yang paling popuIer di ndonesia saat ini, rilisnya di NAGASWARA,” pungkasnya. (BOIS)
Mau tau berita lainnya, klik di sini
