Jakarta, Ayu Wulansari atau akrab dipanggil Ayu Wess, kembali hadir lewat single teranyar bertajuk “Gak Ada Obatnya”. Persembahan lagu barunya ini memang sangat berbeda dengan single sebelumnya, karena lirik lagu disingle ini sangat melaw menyayat hati, dengan nuansa musik bergenre dangdut.
Lagu “Gak Ada Obatnya” merupakan ciptaan dan aransemen Jaya RPH. Di lagu ini jelas memberikan keleluasaan Ayu Wess untuk menunjukkan kualitas suaranya secara maksimal. Tarikan vokal dengan lirik lagu sedih berpadu dengan ketukan musik, diyakini bakal membuat baper para penikmat musik.
Single “Gak Ada Obatnya” bercerita tentang seorang wanita yang diselingkuhi oleh pasangannya. Diselingkuhi dan ketahuan tertangkap basah di depan matanya, sehingga membuatnya sangat sedih dan kecewa.
Memang setelah sukses menggarap single- single sebelumnya yang telah sukses dirilis Ayu terlihat semakin total mengasah olah vokal dan merubah penampilannya menjadi tambah bersinar. Disingle kali ini aura kecantikannya mulai terpancar jelas.
Gadis kelahiran tahun 1996 asal Tasikmalaya, Jawa Barat ini, memang sudah gemar menyanyi sejak kecil. Kualitas vokalnya dimulai menjadi penyanyi dari panggung ke panggung sampai pada akhirnya mengantarkan Ayu ke NAGASWARA dibawa oleh manager sekaligus pencipta lagunya yaitu Eka Rebo Pahing (almarhum) atau biasa disapa Boink.
Kehadiran Ayu Wess dikancah musik dangdut tak hanya bermodalkan tampang cantik menawan, melainkan didukung dengan karakter vokal yang khas dan prima. Didukung Ayu FANcanTIK sebagai fans fanatik Ayu, semakin memuluskan perjalan karir Ayu dalam meretas kesuksesan di jalur dangdut.
Harapannya semoga single “Gak Ada Obatnya“ diterima masyarakat Indonesia, tentunya lagi bahwa lagu ini bisa membawa rejeki bagi kesuksesan Ayu. Dan langkah Ayu Wess maju bersama AYU FANcanTIK bisa terwujud dan sukses di industri musik dangdut Tanah Air… Aamiin. “Ungkap Ayu, penuh optimis. (PR)
Artis : AYU WESS
Single : “Gak Ada Obatnya”
Ciptaan : Jaya RPH
Aransemen : Jaya RPH
Label : Big Indie NAGASWARA
Rilis : September 2018
