Jakarta, Ramadan tahun ini, penyanyi cantik asal Malang, Jawa Timur, Sherly May, ikut merilis single religi yang berjudul “Bersyukur”. Lagu tersebut di mata Sherly yang tengah mengandung 8 bulan itu, tak ubahnya refleksi keadaan yang tengah ia hadapi sekarang.
Menurutnya, meski hampir seluruh dunia berada dalam cengkraman wabah corona, ia percaya selalu ada hikmah dibalik kejadian tersebut. Intinya, setiap nikmat atau cobaan yang diberikan Tuhan, wajib untuk disyukuri.
“Ya, pokoknya di segala kondisi kita tetap harus bersyukur. Contohnya kaya lagi di pandemi ini. Pasti dibalik musibah ada hikmahnya. Kita tetap bersyukur. Dikasih nikmat kecil atau besar, harus bersyukur kepada Allah,” kata Sherly May saat tampil dalam program “Religikustik Ngabuburit Bareng Sherly May” yang tayang di NAGASWARA Official YouTube, Senin (18/5/2020).
Hidup di tengah wabah seperti sekarang diakui Sherly May bukan hal yang mudah. Banyak hal-hal lazim yang terpaksa harus dibatasi demi menghindari diri dari virus corona. Meski sedang tidak diperbolehkan berpuasa, Sherly tetap menikmati Ramadan di tengah wabah corona kali ini.
“Beda banget. Rasanya itu sedih. Biasanya bisa taraweh bareng. Walaupun sekarang aku nggak puasa juga, tapi kan bisa bangun sahur bareng-bareng, taraweh. Aku kan berdua dengan suami. Mama aku nggak bisa datang ke sini, takutnya nanti pas lahiran juga nggak bisa datang karena PSBB. Nggak ada yang bantuin,” jelasnya.
Rasa syukur yang dihaturkan Sherly kepada Tuhan juga tak lepas dari keadaan dirinya yang berhasil hamil hingga masuk usia kandungan 8 bulan. Tahun lalu, pelantun single “Tunggu Aku Di Surga” itu sempat hamil, namun kemudian ia keguguran.
“Dan lagu ini juga buat aku makin bersyukur. Kondisi aku dikasih kepercayaan untuk bisa mengandung, punya baby, aku bersykur banget. Tahun lalu aku sempat keguguran. Tahun ini dikasih, ya bersyukur,” tambah Sherly. NSM/(aa)
Mau tau berita lainnya, baca disini
