diberitain.com – Jakarta, Grup RPH (Republik Patah Hati) bersama Bening mendefinisikan aksi mereka dalam program Dashyat RCTI. Membawakan single “Penuh Luka” RPH menambah warna baru di industri musik Indonesia.
“Musik RPH terbilang dalam ranah genre hiphop etnik, musik RPH tidak terkotakkan namun berciri khas Indonesia,” ucap Yogi RPH distudio 13 RCTI Kebun Jeruk (2-8-2017).
Bersama Bening “Penuh Luka” menguatkan unsur hiphop etnik yang disajikan RPH di Dashyat RCTI.
“Hiphop etnik kali ini unsur jawa tengahnya kuat dengan instrumen musik Jawa dan lirik paduan bahasa Indonesia dengan Jawa. Nantinya nggak akan menutup kemungkinan unsur etnik lain dalam karya RPH akan ada.Seperti alat musik Sumatera dengan bahasa daerah lainnya.” ungkap Yogi. NSM/Ary