Site icon diberitain.com

Namanya Dicatut Bisnis Digital Marketing, Firman Siagian Marah

Namanya Dicatut Bisnis Digital Marketing, Firman Siagian Marah

Namanya Dicatut Bisnis Digital Marketing, Firman Siagian Marah

Jakarta, Penyanyi Firman Siagian marah karena namanya disangkut pautkan dengan promosi sebuah platform digital marketing yang diposting di Facebook. Padahal, menurut pelantun single ‘Seperti Dia‘ itu, ia tidak memiliki ikatan kerja atau di-endorse untuk projek platform digital marketing bersangkutan.

“Saya sakit hati dan marah karena foto juga nama saya dicatut untuk kepentingan mereka sendiri. Makanya saya klarifikasi bahwa saya, Firman Siagian, tidak ada kaitan dengan bisnis platform digital marketing bernama AK12 Token dan Inmax ini,” ungkap Firman saat dihubungi NAGASWARA News, Senin (19/8/2019) pagi.

Dari capture postingan grup Facebook Ak12Token yang beredar, terlihat foto Firman bersama beberapa orang lainnya tengah berpose dengan kode jari tertentu. Sementara, kostum yang mereka pakai, termasuk Firman, mengarah kepada imej platform digital marketing yang disebutkan mantan vokalis The Fly itu di atas. Firman menegaskan, foto tersebut telah disalah artikan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

“Saya memakai kostum tersebut dengan niat tulus saja menyenangkan teman yang mengajak saya ke pertemuan mereka. Tapi bukan untuk diposting dengan tujuan bisnis, apalagi caption di postingan tersebut menyebutkan saya mendukung AK12 Token. Ini tidak bertanggung jawab,” tambah penyanyi kelahiran Balige, Toba Samosir, Sumatera Utara itu.

Menurut Firman, ia memang datang ke sebuah pertemuan dengan pihak aplikasi digital marketing itu. Kedatangannya pun terpaksa guna meyenangkan temannya yang mengajak. Dalam pertemuan tersebut, Firman diminta untuk bergabung dengan bisnis tersebut. Tapi ia menolak karena tidak tertarik.

“Saya tidak tertarik dan nggak ngerti yang begini-beginian. Saya hanya tertarik dan tahu soal musik,” jelasnya.

Firman sendiri telah meminta klarifikasi kepada temannya yang mengajak dia ke pertemuan bisnis digital marketing itu. Hanya saja, ia mengaku tidak mendapat respon yang baik dan sangat kecewa. Oleh karena itu, ia berharap agar kejadian yang menimpa dirinya bisa jadi pelajaran buat artis atau pihak lain.

“Teman saya seperti lepas tangan. Saya hanya minta agar pihak AK12 Token bisa berikan klarifikasi dan meminta maaf secara resmi lewat media mereka bahwa saya tidak ada kaitan dengan pekerjaan itu. Semoga ini juga bisa jadi pelajaran buat artis-artis yang lain,” tambah pelantun lagu ‘Kehilangan’ ini. NSM/(aa)

Mau tau berita lainnya seputar Firman Siagian, baca disini

Exit mobile version