Tuaipuja belum lama ini merilis Extended Play atau EP secara digital. EP bertajuk “Janaka Kamma” itu berisi empat lagu dalam bentuk mini album. Ipay, sosok dibalik Tuaipuja mengaku, lagu-lagunya dicap “lagunya anak Jaksel”.
Lagu-lagu yang dirilis dalam album “Janaka Kamma” itu memang berkonsep musik senja, dimana banyak dinikmati atau dimainkan secara live di kafe-kafe kecil. Saat ini, musik senja memang sangat dinikmati kalangan muda atau Gen Z.
“Pastinya saya senang dengan kabar ini. Ceritanya, pas saya ngumpul silaturahmi Lebaran, ada keluarga yang tinggal di wilayah Jakarta Selatan (Jaksel) menyampaikan kabar ini. Dia bilang, lagu lo sering di mainkan ama tongkrongan anak-anak Jaksel,” papar Ipay, Selasa (16/4/2024).
Istilah “Jaksel” atau “Jakarta Selatan” memang sangat familiar di telinga masyarakat, terutama kalangan milenial dan Gen Z. Bahkan, tidak heran lagi apabila kini istilah “anak Jaksel” sudah bukan lagi perihal geografis atau sekadar daerah tempat tinggal.
Namun, “Jaksel” kini sudah menjadi sebuah kultur di mana orang-orang yang terlibat di dalamnya memiliki mentality dan cara berpikir yang sama, termasuk dalam hal selera musik.
Empat single di mini album “Janaka Kamma” disambut baik oleh anak-anak Jaksel.
Identik Anak Jaksel
“Sejak awal saya memang berharap lagu-lagu di EP ini langsung dapat menyentuh Gen Z. Alhamdulillah kalau memang begitu ya,” tambah Ipay.
Menurut Ipay, empat lagu yang dirilisnya itu dengan konsep sebutan musik senja tersebut memang identik dengan segment anak-anak Jaksel. Selain itu istilah Jaksel itu adalah culture yang juga meliputi bagaimana cara mereka berpakaian, berbicara dan bagaimana mereka menjalani kehidupannya.
Secara geografis, Jakarta Selatan memang secara umum ditempati oleh orang-orang yang memiliki latar belakang ekonomi menengah ke atas karena faktor harga properti yang tinggi. Sehingga banyak penduduknya termasuk anak-anak muda dalam selera musiknya lebih memilih musik yang berkualitas.
Tuaipuja adalah artis pertama NAGASWARA yang merilis EP (Extended Play) secara digital. EP yang berisi empat lagu atau mini album yang bertajuk “Janaka Kamma”. Lagu-lagu yang ada dalam album “Janaka Kamma” adalah “Petang Esok Bertemu”, “Diam Bicaralah”, “Hujanlah Hujan”, dan “Senja Bagai Janji”.
“Aku yakin dan optimis, empat single ini akan menjadi bagian dari playlist anak-anak Jaksel di gadgetnya. Musik senja seperti ini memang butuh waktu untuk booming, karena perlahan tapi pasti. Tapi ketika empat lagunya ini naik, maka akan bertahan lama, dan menjadi hits,” tambah Ipay. (BOIS)
Mau tau berita lainnya, klik di sini
