Jakarta, MC atau Master of Ceremony adalah orang yang memandu sebuah acara dari awal hingga akhir. Penguasaan terhadap bahasa lain selain bahasa Indonesia, menjadi salah satu tuntutan bagi seorang MC handal.
Dapat dibayangkan kalau sebuah acara dengan tamu dari berbagai negara, dipandu oleh seorang MC yang tidak melek terhadap bahasa Inggris.
Hal ini yang disadari oleh Chippy, penyanyi sekaligus selebriti yang dikenal dengan profesinya sebagai pemandu acara.
“Banyak modal untuk menjadi MC, apalagi jika kita menghadapi tamu-tamu penting dari luar negara,” tutur pelantun single Chayank Akoe ciptaan Queen Antonie ini, kepada wartawan, pekan silam.
Salah satu modal utamanya adalah menguasai bahasa. Menurut pelantun single Ngabuburit itu, minimal ada dua bahasa yang harus dikuasai seorang pemandu acara.
“Minimal menguasai Be Lingual, karena hal ini penting untuk mempertahankan kualitas dan prestise yang dimiliki pemandu acara secara umum,” ungkap Chippy.
Selain itu, tambah Chippy, penyampaian dual bahasa, atau be lingual, juga harus dengan nada tersendiri, misalnya dengan gaya excellency. Hal ini menjadi penting untuk menjaga agar audiens terhindar dari kebosanan. NSM/[KimSadewa]
Mau tau berita lainnya, baca disini