Site icon diberitain.com

Ayusari Ikuti Jejak Sang Kakak ImeyMey

musik dangdut

Ayusari Ikuti Jejak Sang Kakak ImeyMey

diberitain.com – Jakarta, Kemasan komplit untuk meraih hati pecinta musik dangdut dimiliki penyanyi pendatang baru Nagaswara Ayusari. Selain kecantikan dan kualitas vokal Ayusari juga memiliki mentor yang mampu mengarahkan dirinya merintis kesuksesan di jagat musik dangdut. Sang Mentor tiada lain ialah penyanyi dangdut Imey Mey kakak kandung Ayusari. Bahkan karena ImeyMey sang adik Ayusari dapat bernaung bersama NAGASWARA.

“Kakakku yang bimbing aku di dunia entertaint dan mengenalkan asyiknya jadi penyanyi dangdut. Padahal dari SMP aku sudah mulai nyanyi di genre pop. Waktu SMA pernah ditawari masuk label jadi penyanyi dangdut tapi aku belum mau,” ucap Ayusari saat ditemui NAGASWARA News.

Hasil kerja keras ImeyMey sang kakak membuat penyanyi kelahiran Bandung 20 Agustus 1996 silam ini banting stir dari idealisme genre. Berawal sebagai penyanyi cafe – cafe di seputaran Bandung dengan musik pop. Ayusari mengikuti jejak sang kakak sebagai penyanyi dangdut di panggung-panggung dangdut.

“Selepas SMA aku kerja jadi SPG Susu dan nyanyi di cafe sama band .tapi aku mikir aku harus bantu keluarga dan pertahankan musik di band jadi ngga bisa karena penghasilannya, karena itu aku mulai terima job nyanyi-nyanyi dangdut di panggung daerah sekitar Bandung.” ucap Ayusari.

Rangkaian jadwal panggung Musik Gudang Garam Solo, Kediri, Bogor dan Cikampek dilalui Ayusari sebelum merelease single perdananya berjudul “Tuh Kan” Ciptaan Opick Abunawas dan R.Kerta. Dua genre turunan dangdut sekaligus yaitu Dancedhut dan Koplo dikemas untuk single perdana Ayusari “Tuh Kan”.

” “Tuh Kan” bercerita tentang pengalaman penyanyi diatas panggung melihat gejala nakal penonton. Tuh kan mulai nakal jogetnya nah lagu ini ajak untuk penonton joget bareng tapi sopan aja.” ucap Ayusari.

Single perdana Ayusari “Tuh Kan” tentunya akan menggelitik penonton dalam setiap aksinya. Berdalih untuk menjaga kedamaian dalam setiap aksi panggung musik. “Tuh Kan” menyarankan juga untuk penonton menikmati sajian musik dan goyang dengan menghormati penghiburnya.

“Mimpi seorang penyanyi itu bisa menghibur dan memuaskan penonton. Harapannya aku bisa menghibur pecinta musik Indonesia dengan karya yang aku berikan. Terpenting karya aku diterima masyarakat pecinta musik dangdut. Musik dangdut semakin jaya, ” pungkas pemilik nama lengkap Ayu Nadia Sari. NSM/Ary

Exit mobile version